ERDIKHA MORNING IDEA 3 SEPTEMBER 2021
View PDF
03 Sep 2021

Mampukah IHSG Berbalik Arah Hari Ini? 

Indeks pada perdagangan kemarin ditutup melemah pada level 6078 Ditransaksikan dengan volume yang realatif sepi jika dibandingkan dengan rata-rata volume 5 hari perdagangan. Indeks ditopang oleh sektor Technology (-2.028%), Consumer Cyclicals (-1.546%), Financials (-0.444%), Properties & Real Estate (-0.278%), kendati dibebani oleh sektor Energy (0.074%), Basic Materials (0.094%), Consumer Non-Cyclical (0.249%), Infrastructures (0.394%), Healthcare (0.4%), Industrials (1.073%), Transportation & Logistic (2.186%) yang mengalami pelemahan walaupun belum signifikan. Pelemahan yang terjadi pada ahri Kamis kemarin yakni karena adanya katalis negatif terkait varian baru covid-19 yang sudah menyerang beberapa negara dan dikhawatirkan akan masuk ke Indonesia serta menyebabkan gelombang ketiga covid-19 di domestik. Karena seperti yag kita ketahui bahwa Indonesia sudah hampir keluar dari gelombang kedua kasus Covid-19 akibat varian delta plus serta angka kenaikan kasus hariannya juga sudah hampir mendekati level terendah selama awal tahun 2021. Selain itu juga, pada hari Kamis kemarin baik dari domestik maupun eksternal cenderung sepi akan katalis terkait dari rilisnya data indikator ekonomi, karena untuk US pun baru rilis pada malam hari setelah market tutup yakni terkait neraca perdagangan selama bulan Juli yang defisitnya menyempit menjadi $ -70 miliar dari sebelumnya $ -73,2 miliar, kemudian untuk ekspor cenderung meningkat dibandingkan dengan sebelumnya yakni $ 212,8 miliar dari sebelumnya $ 210,1 miliar, impor $ 282,9 miliar dari sebelumnya $ 183,3 miliar, dan terkait klaim pengangguran yang telah rilis sebesar 340.000 turun dari sebelumnya 354.000. Kemudian selain beberapa katalis diatas, untuk pergerakan indeks selaama hari Jumat ada beberapa katalis juga yang perlu diperhatikan oleh para pelaku pasar yakni terkait markit servoces dan markit composite dari China serta Jerman yang pada beberpa hari lalu untuk manufakturnya sendiri China sudah rilis dan tercatta kontraksi, apakah ini akan berpengaruh juga terhadap data caixin service dan composite PMI selama bulan agustusnya atau tidak. Karena apabila iya, kemungkinan ada potensi dapat mempengaruhi pergerakan bursa regional termasuk Indonesia. Kemudian selain dari China akan rilis juga beberapa data ekonomi US seperti tingkat pengangguran namun lagi-lagi data ini akan rilis setelah market tutup sehingga mungkin baru akan direspon nanti pada senin pekan depan. Berdasarkan katalis diatas maka kami memproyeksikan indeks pada hari ini diperkirakan akan bergerak pada range level support 6025 dan level resistance 6110.





PT. Erdikha Elit Sekuritas | Member of Indonesia Stock Exchange
Gedung Sucaco lt.3 Jalan Kebon Sirih kav.71

Jakarta Pusat 10340, Indonesia

Website : www.erdikha.com